SURABAYA- Forum Rektor, Dosen dan mahasiswa Tanjung Perak Surabaya mendeklarasikan Pemilu 2024 damai dan aman. Mereka juga menolak segala bentuk provokasi yang dapat memecah belah persatuan-kesatuan bangsa. Hal tersebut dibacakan perwakilan Forum Rektor, Dosen dan mahasiswa Tanjung Perak Surabaya, di Hotel Khas Surabaya Selasa (6/2/2024). "Dalam rangka menjaga persatuan dan kesatuan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," kata salah satu perwakilan Forum Rektor Indonesia saat membacakan deklarasi Pemilu aman dan damai.
Pada deklarasi itu setidaknya terdapat lima poin. Di antaranya adalah, mengajak segenap komponen bangsa untuk menyukseskan Pemilu 2024 yang aman dan damai. Kemudian, menolak segala bentuk upaya provokasi yang dapat memecah belah persaudaraan serta tindakan yang menciderai pesta demokrasi. "Bersama-sama menangkal berita hoaks dan ujaran kebencian yang dapat mengganggu jalannya Pemilu 2024," ujar Dr. h. Rosidi, S.Pd.I, M.Fil, salah satu perwakilan Forum Rektor, Dosen dan mahasiswa Tanjung Perak Surabayadan juga Rektor STAI Al-Fithrah Surabaya. Selanjutnya, Forum Rektor, Dosen dan mahasiswa Tanjung Perak Surabaya mengajak, warga negara yang mempunyai hak pilih agar menggunakan hak pilihnya sesuai dengan hati nurani dan tidak golput serta menghargai perbedaan pilihan setiap orang. Dalam sambutan selanjutnya, Dr. Fathurrahman AR, M.Pd.I Rektor STAI Taswirul Afkar mengatakan "Kampus bukan tempat memecah belah. Sebaliknya kampus menjaga kondusifitas dan turut memberikan edukasi kepada komponen bangsa demi terciptanya pemilu yang jujur adil, aman dan damai," tuturnya.
Adapun, deklarasi Pemilu damai oleh Forum Rektor, Dosen dan mahasiswa Tanjung Perak Surabaya dihadiri kurang lebih 100 pengurus dan anggota.
Pada deklarasi itu setidaknya terdapat lima poin. Di antaranya adalah, mengajak segenap komponen bangsa untuk menyukseskan Pemilu 2024 yang aman dan damai. Kemudian, menolak segala bentuk upaya provokasi yang dapat memecah belah persaudaraan serta tindakan yang menciderai pesta demokrasi. "Bersama-sama menangkal berita hoaks dan ujaran kebencian yang dapat mengganggu jalannya Pemilu 2024," ujar Dr. h. Rosidi, S.Pd.I, M.Fil, salah satu perwakilan Forum Rektor, Dosen dan mahasiswa Tanjung Perak Surabayadan juga Rektor STAI Al-Fithrah Surabaya. Selanjutnya, Forum Rektor, Dosen dan mahasiswa Tanjung Perak Surabaya mengajak, warga negara yang mempunyai hak pilih agar menggunakan hak pilihnya sesuai dengan hati nurani dan tidak golput serta menghargai perbedaan pilihan setiap orang. Dalam sambutan selanjutnya, Dr. Fathurrahman AR, M.Pd.I Rektor STAI Taswirul Afkar mengatakan "Kampus bukan tempat memecah belah. Sebaliknya kampus menjaga kondusifitas dan turut memberikan edukasi kepada komponen bangsa demi terciptanya pemilu yang jujur adil, aman dan damai," tuturnya.
Adapun, deklarasi Pemilu damai oleh Forum Rektor, Dosen dan mahasiswa Tanjung Perak Surabaya dihadiri kurang lebih 100 pengurus dan anggota.